Mirabel

Universitas IGM Buka Fakultas Kedokteran, Terima Mahasiswa Tahun Depan

 

Universitas Indo Global Mandiri (IGM) Palembang, Sumatera Selatan tingkatkan fakultas baru. Rencananya th. 2024 IGM menjadi terima mahasiswa baru untuk fakultas kedokteran.
Wakil Rektor Bidang Perencanaan insidejakarta.com dan Kerjasama IGM, Prof Erry T Adesta mengatakan pembangunan gedung fakultas kedokteran bersama segala fasilitas pendukungnya udah mencapai 80 persen. Dari segi perizinan udah mendapat support dari Kementrian Kesehatan.

“Untuk ongkos pendidikan ia menjamin lebih murah bersama Universitas lain di Palembang, namun kualitas juga tidak kalah dikarenakan memiliki fasilitas lengkap,”ujarnya, Selasa (4/7/2023).

Untuk rumah sakit pendidikan, lanjut Erry, IGM dapat bekerjasama bersama rumah sakit Hermina dan RS Arbain Muara Enim.

“Kami menentukan rumah sakit Hermina dan RS Arbain di Muara Enim dikarenakan rumah sakit lain udah lebih pernah bekerjasama bersama kampus lain,”ujarnya.

Dikatakan Erry, pada th. pertama rencanannya IGM dapat terima calon mahasiswa untuk fakultas kedokteran bersama daya tampung 80 orang dan 10 persennya atau 8 delapan orang nantinya dapat diberikan alokasi tertentu untuk mahasiswa yang dapat terima beasiswa yang berasal dari daerah, sehingga nantinya jikalau mereka udah lulus kuliah mesti kembali kembali mengabdi di daerahnya.

“Kita udah bekerjasama bersama sejumlah pemerintah tempat untuk menyediakan alokasi beasiswa bagi putra putri tempat yang dapat kuliah, sehingga nantinya mereka dapat kembali membangun tempat kembali dan tidak berkumpul di Palembang saja,” ujarnya.

Bisa saja nantinya kuantitas mahasiswa yang kuliah penerima beasiswa sanggup lebih dari 10 persen bergantung dari peminat dan bantuan dari pemerintah daerahnya.

Sementara itu, Universitas Indo Global Mandiri (IGM) mencapai gelar Perguruan Tinggi Swasta terbaik pertama di Sumatera. IGM mendapat peringkat
tujuh nasional berdasarkan rilis Times Higher Education (THE) Impact Rankings 2023.

Ada 1.591 kampus dari 112 negara yang ikut masuk THE Impact Rankings th. ini. Dari sejumlah perguruan tinggi negeri (PTN) maupun swasta (PTS) papan atas di Indonesia, Universitas IGM, yang baru berpartisipasi pada th. ini, segera menyodok ke posisi 23 dan mendiami 1001+ dunia.

Untuk diketahui, THE Impact Rankings adalah satu-satunya tabel kinerja global yang menilai kampus di dunia berdasarkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) PBB.

Diklat Wawasan Kebhinekaan Global Universitas Negeri Malang

Diklat Wawasan Kebhinekaan Global (WKG) yang diselenggarakan oleh Kemendikbud digelar secara daring melalui tautan Google Meet. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa PPG Dalam Jabatan Agribisnis Ternak Kelas 002 Kategori 1 Universitas Negeri Malang (UM). Dalam diklat ini, lebih dari satu topik menarik di sediakan oleh pemateri terkemuka, Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., dan Ibu Dosen Dr. Balqis, S.Pd, M.Si., yang mengupas tentang pentingnya mengerti keberagaman budaya dan menciptakan lingkungan pendidikan yang harmoni dan damai.

Topik pertama yang diangkat adalah “Dunia yang Berwarna.” Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., mengemukakan pemahaman tentang keragaman budaya world dan pentingnya menghargai perbedaan tersebut. Beliau mengedepankan bahwa mengerti dan merayakan keberagaman adalah langkah perlu menuju dunia yang lebih baik. Peserta diklat meraih wawasan tentang budaya-budaya yang tidak serupa di bermacam negara dan bagaimana mempromosikan inklusi serta kerjasama antarbudaya.

Selanjutnya, pemateri membawakan topik “Indonesia yang Harmoni,” yang menyoroti kekayaan budaya Indonesia dan pentingnya menciptakan harmoni di sedang keragaman. Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., mengajak peserta untuk menjaga persatuan dan kesatuan Indonesia bersama dengan menghargai budaya-budaya yang ada. Peserta diklat diberikan ilmu tentang begitu banyak ragam suku, bahasa, dan kebiasaan istiadat di Indonesia, serta pentingnya menjaga toleransi dan saling menghargai antarwarga negara.

Selanjutnya, topik ketiga adalah “Damai Dimulai dari Diri.” Pemateri, Bapak Dosen Drs. I Wayan Sumberartha, M.Si., mengemukakan pentingnya membangun kedamaian dan mengelola konflik bersama dengan bijaksana. Beliau membagikan langkah di dalam menghadapi perbedaan pendapat dan konflik di dalam konteks pendidikan. Peserta diklat diajak untuk merefleksikan diri dan jadi agen pergantian yang bisa menyebarkan nilai-nilai damai di masyarakat.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button

slot gacor 777